Praven/Debby Tumbang di Francis Open 2015

Francis Open 2015,

Dibabak Pertama, Praven/Debby banyak membuang bola yang harus nya dapat dikembalikan dengan baik namun gagal. Pasangan Asal Korea bermain cukup apik dengan sedikit melakukan kesalahan sendiri. Ditambah dengan smash dari Praven Jordan yang jika dikalkulasikan tidak sampai 30 % yang di luncurkan berhasil melewati net. Walaupun cukup lama berpasangan dengan Debby namun kali ini terbukti dengan masih tumpang tindih nya formasi ketika pasangan korea menyerang akan menjadi PR lama untuk sang pelatih. Game pertama berakhir dengan skor 10-21 untuk pasangan asal Korea.

Dibabak Kedua, Pasangan Indonesia Praven Jordan atas arahan sang pelatih Nova mulai berganti arah serangan dan mulai memperbaiki kesalahan. Walaupun pada point-point pertama masih saling kejar namun Praven/Debby mampu mengungguli pasangan asal korea dengan 21-15.

Rubber Game, laga awal berjalan dengan cukup ketat point-point yang dihasilkan dari kedua pasangan ini benar-benar dari bola-bola yang tidak terduga tidak seperti babak pertama. Point 11-8 pasangan asal Indonesia masih memimpin namun setelah pindah tempat pasangan korea bermain habis habisan. Smash keras Ko hampir selalu sukses membongkar pertahanan  asal indonesia . Disinilah faktor keberuntungan hadir pasangan Praven/Debby beberapa kali dibuat terjungkal hingga pasangan asal Indonesia ini harus mengakui ke unggulan pasangan asal Korea di final kejuaraan Francis Open 2015 dengan skor 21-19.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: